Kapan waktu belajar yang efektif bagi Readers? Pagi, siang, sore atau malam?
Waktu belajar yang baik adalah sesuai sikon dan toleransi.
Tiap
orang pasti punya cara yang berbeda-beda buat belajar. Ada yang sukanya
cuma belajar kalau di sekolah saja, ada juga yang di sekolah atau di
kampus nggak perhatikan guru atau dosen mengajar, jadi ya terpaksa pas
di rumah belajar mati-matian.
Situasi dan kondisi lingkungan
sekitar kita juga turut menentukan waktu belajar yang tepat. Kalau rumah
kita dekat dengan pabrik yang berisik di siang hari ya berarti yang
bagus belajarnya ya malem-malem pas lagi sepi, tapi kalau rumah dekat
tempat hiburan malam ya terpaksa belajar pagi atau sore di luar jam
sekolah atau kuliah.
Yang paling bagus belajar itu menyesuaikan
dengan mood dan toleransi tubuh kita. Kalau kita jam 8 malam udah terasa
mengantuk berat ya sebaiknya belajar sore atau selepas maghrib. Kalau
mood lagi nggak asyik ya sebaiknya jangan memaksakan untuk belajar
karena belajarnya bisa sia-sia. Tapi jangan jadikan mood yang jelek
sebagai alasan buat tidak blajar.
Belajar juga nggak harus di
rumah sendirian tetapi bisa ikut bimbingan belajar alias bimbel atau
belajar kelompok sama teman-teman yang belajarnya getol dan serius abis.
Hindari belajar bersama teman yang cuma becanda saja kerjaannya karena
belajar jadi percuma. Belajar juga harus dibatasi waktunya, karena kita
juga butuh hiburan. Usahakan istirahat belajar setelah satu atau dua jam
untuk sekedar cari angin, makan cemilan, main gitar, nonton film
kartun, ngobrol dengan teman atau keluarga, dsb.
Jadi waktu
belajar memang tidak bisa ditentukan sama untuk semua orang karena
banyak sekali faktor yang menentukan. Tetapi pada intinya jangan
memporsir balajar sambil begadang karena hasilnya tidak akan maksimal
dan cenderung memperlemah pertahanan tubuh kita sehingga akan mudah
terserang berbagai penyakit.
Tips Dan Trik Cara Belajar Yang Baik Untuk Ujian
1. Belajar Kelompok
Belajar
kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan
karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri sehingga dapat
lebih santai. Namun sebaiknya tetap didampingi oleh orang dewasa seperti
kakak, paman, bibi atau orang tua agar belajar tidak berubah menjadi
bermain. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan
rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam
belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum
dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah
dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru.
2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran
Bagian-bagian
penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku
kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun
kita berada. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek
karena dapat merugikan kita sendiri.
3. Membuat Perencanaan Yang Baik
Untuk
mencapai suatu tujuan biasanya diiringi oleh rencana yang baik. Oleh
karena itu ada baiknya kita membuat rencana belajar dan rencana
pencapaian nilai untuk mengetahui apakah kegiatan belajar yang kita
lakukan telah maksimal atau perlu ditingkatkan. Sesuaikan target
pencapaian dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan menargetkan yang
yang nomor satu jika saat ini kita masih di luar 10 besar di kelas. Buat
rencana belajar yang diprioritaskan pada mata pelajaran yang lemah.
Buatlah jadwal belajar yang baik.
4. Disiplin Dalam Belajar
Apabila
kita telah membuat jadwal belajar maka harus dijalankan dengan baik.
Contohnya seperti belajar tepat waktu dan serius tidak sambil main-main
dengan konsentrasi penuh. Jika waktu makan, mandi, ibadah, dan
sebagainya telah tiba maka jangan ditunda-tunda lagi. Lanjutkan belajar
setelah melakukan kegiatan tersebut jika waktu belajar belum usai.
Bermain dengan teman atau game dapat merusak konsentrasi belajar.
Sebaiknya kegiatan bermain juga dijadwalkan dengan waktu yang cukup
panjang namun tidak melelahkan jika dilakukan sebelum waktu belajar.
Jika bermain video game sebaiknya pilih game yang mendidik dan tidak
menimbulkan rasa penasaran yang tinggi ataupun rasa kekesalan yang
tinggi jika kalah.
5. Menjadi Aktif Bertanya dan Ditanya
Jika
ada hal yang belum jelas, maka tanyakan kepada guru, teman atau orang
tua. Jika kita bertanya biasanya kita akan ingat jawabannya. Jika
bertanya, bertanyalah secukupnya dan jangan bersifat menguji orang yang
kita tanya. Tawarkanlah pada teman untuk bertanya kepada kita hal-hal
yang belum dia pahami. Semakin banyak ditanya maka kita dapat semakin
ingat dengan jawaban dan apabila kita juga tidak tahu jawaban yang
benar, maka kita dapat membahasnya bersama-sama dengan teman.
6. Belajar Dengan Serius dan Tekun
Ketika
belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang
penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan
keluar saat ulangan atau ujian. Ketika waktu luang baca kembali catatan
yang telah dibuat tadi dan hapalkan sambil dimengerti. Jika kita sudah
merasa mantap dengan suatu pelajaran maka ujilah diri sendiri dengan
soal-soal. Setelah soal dikerjakan periksa jawaban dengan kunci jawaban.
Pelajari kembali soal-soal yang salah dijawab.
7. Hindari Belajar Berlebihan
Jika
waktu ujian atau ulangan sudah dekat biasanya kita akan panik jika
belum siap. Jalan pintas yang sering dilakukan oleh pelajar yang belum
siap adalah dengan belajar hingga larut malam / begadang atau membuat
contekan. Sebaiknya ketika akan ujian tetap tidur tepat waktu karena
jika bergadang semalaman akan membawa dampak yang buruk bagi kesehatan,
terutama bagi anak-anak.
8. Jujur Dalam Mengerjakan Ulangan Dan Ujian
Hindari
mencontek ketika sedang mengerjakan soal ulangan atau ujian. Mencontek
dapat membuat sifat kita curang dan pembohong. Kebohongan bagaimanapun
juga tidak dapat ditutup-tutupi terus-menerus dan cenderung untuk
melakukan kebohongan selanjutnya untuk menutupi kebohongan selanjutnya.
Anggaplah dengan nyontek pasti akan ketahuan guru dan memiliki masa
depan sebagai penjahat apabila kita melakukan kecurangan.
Tips Belajar Yang Baik dan Benar
Posted by Moh Arief Munandar
04.28, under Trik dan Tips | No comments
0 komentar:
Posting Komentar